Latar Belakang : Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang lazim ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Di banyak tempat mudah menemui orang merokok, baik laki-laki maupun wanita, anak kecil maupun orang tua, kaya maupun miskin. Merokok merupakan gaya hidup masyarakat zaman sekarang ini. Prevalensi merokok telah menurun di banyak negara maju dalam beberapa tahun terakhir, tetapi tetap tinggi di negara-negara berkembang.
Tujuan : Untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi remaja merokok di SMP N 5 Purbalingga tahun 2012.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah purposive sampling, sampel penelitian ini adalah siswa SMP N 5 Purbalingga. Sampel pada penelitian ini 73 responden
Hasil : Dari hasil penelitian didapatkan sebagian besar pengetahuan responden adalah baik sebanyak 37 responden (50,7%), sebagian besar responden yang merokok memiliki umur 14-16 tahun sebanyak 49 responden (67,1%), sebagian besar responden tinggal di lingkungan bukan perokok sebanyak 45 responden (61,6%).
Kesimpulan : Sebagian besar pengetahuan responden adalah baik, dengan umur 14-16 tahun dan sebagian besar tinggal dilingkungan bukan perokok.
Remaja merokok pengetahuan umur Lingkungan