Latar Belakang : Menopause marupakan fase terakhir, dimana perdarahan haid wanita berhenti sama sekali. Fase ini terjadi secara berangsur-angsur yang semakin hari semakin jelas penurunan fungsi kelenjar ovarium. Usia menopause antara seorang wanita dan wanita yang lainnya tidaklah sama dan bergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhinya. Beberapa faktor tersebut yaitu usia pertama kali menstruasi, stress, pemakaian metode kontasepsi, status keluarga (status perkawinan, jumlah paritas dan usia melahirkan anak terakhir), riwayat keluarga, pekerjaan, pendapatan, merokok dan minuman alkohol. Penelitian dilaksanakan di Desa Ledug karena menempati jumlah wanita menopause tertinggi di Kecamatan Kembaran.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan paritas ibu menopause dengan usia menopause di Desa Ledug Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas tahun 2012.
Metode : Jenis penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah semua wanita yang telah mengalami menopause dengan jumlah responden sebanyak 150 orang, pengambilan sampel dengan cara accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 60 orang. Instrumen penelitian menggunakan cheklist. Analisis data secara univariat, bivariat, dan uji korelasi dengan metode Kendall-
Menopause paritas Usia
Rudi Setia Cahyani. (2012). Hubungan Paritas Ibu Menopause Dengan Usia Menopause Di Desa Ledug Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas Tahun 2012. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id