Salah satu faktor penentu utama kualitas sumber daya manusia adalah gizi. Sedangkan masalah gizi di Indonesia masih sangat tinggi terutama gizi balita. Indonesia mempunyai target menurunkan 2,9% angka gizi buruk dari tahun 2010 -2014. Di kabupaten Pemalang permasalahan gizi masih terbilang tinggi yaitu 6,57% balita mengalami gizi kurang dan 0,88% gizi buruk. Randudongkal merupakan kecamatan dengan angka gizi buruk terbanyak di kabupaten Pemalang, terutama di desa Tanahbaya yaitu sebanyak 4,52% balita mengalami gizi buruk.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor yang mempengaruhi status gizi pada balita di Desa Tanahbaya Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun 2014.
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini menggunakan data primer yang diambil pada bulan Agustus 2014 di Desa Tanahbaya Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 67 responden.
Hasil penelitian didapatkan sebagian besar status gizi balita dalam keadaan normal yaitu 44 anak (65,7%), balita sangat kurus dengan penyakit infeksi sebanyak 7 anak (77,77%), pendapatan orang tua balita dengan status gizi sangat kurus kurang dari UMR yaitu sebanyak 6 orang (66,66%) dan pendidikan orang tua rendah yaitu 6 orang (66,67%).
Status Gizi balita
Septya Ayu Fransiska. (2014). Gambaran Faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi Balita di Desa Tanahbaya Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun 2014. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id