Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Keluarga Mengenai Kebutuhan Gizi Pada Lansia Di Desa Kedung Malang Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas Tahun 2012
Salah satu faktor sosial yang perlu diperhatikan pada pemenuhan kebutuhan gizi pada lansia adalah adanya dukungan keluarga karena sebagian besar dalam masa kehidupannya kurang berdaya membutuhkan perawatan baik secara fisik, mental, sosial dan finansial. Tantangan terbesar yang dihadapi keperawatan adalah memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat. Menanggapi hal ini keperawatan telah memberikan penekanan lebih pada peran perawat sebagai pendidik.
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh pemberian pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan keluarga mengenai kebutuhan gizi pada lansia di desa Kedung Malang Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas.
Jenis penelitian ini adalah pre experimental dengan desain one group pretest-posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah keluarga yang memiliki lansia. Teknik pemgambilan sampel adalah purposive sampling dan diperoleh 79 responden.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa setelah diberikan pendidikan kesehatan didapatkan peningkatan tingkat pengetahuan keluarga dari kategori cukup (49,4%) menjadi kategori baik (67,1%). Hasil uji statistik dengan menggunakan uji Wilcoxon sign rank test adalah signifikan yaitu Zhitung (3,657)> Ztabel (1,96) dengan p value (0,000) < p (0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh pemberian pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan keluarga mengenai kebutuhan gizi pada lansia di desa Kedung Malang Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas.
pengetahuan pendidikan kesehatan kebutuhan gizi
Angga Nuari. (2012). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Keluarga Mengenai Kebutuhan Gizi Pada Lansia Di Desa Kedung Malang Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas Tahun 2012. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id