Latar Belakang : Peserta AKDR di Indonesia menempati urutan ke-5 dari metode KB lainnya yaitu sekitar 221.342 akseptor. AKDR merupakan kontrasepsi yang memiliki efektifitas tinggi akan tetapi pengguna AKDR masih kurang. Berdasarkan studi pendahuluan di Puskesmas Karangmoncol kabupaten purbalingga akseptor AKDR justru merupakan jumlah akseptor terendah dari seluruh kontrasepsi.
Tujuan: Mengetahui tingkat pengetahuan akseptor AKDR tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) berdasarkan umur, tingkat pendidikan, dan tingkat pendapatan.
Metode: Metode penelitian ini adalah deskriptif berdasarkan data primer dengan pendekatan cross sectional dan teknik pengambilan data secara simple random sampling yang diambil dengan kuesioner secara door to door terhadap 70 akseptor KB AKDR di wilayah kerja Puskesmas Karangmoncol Kabupaten Purbalingga yang dilaksanakan pada bulan Juni tahun 2011.
Hasil: Tingkat pengetahuan akseptor AKDR sebagian besar memiliki pengetahuan kurang 52,9% (37 akseptor) dan sebagian kecil memiliki tingkat pengetahuan baik 14,2% (10 akseptor). Tingkat pengetahuan akseptor AKDR berdasarkan umur sebagian besar berumur 20-35 tahun dengan pengetahuan cukup 28,6% (20 akseptor) sedangkan sebagian kecil dengan pengetahuan baik dan kurang masing-masing 11,3% (8 akseptor). Tingkat pengetahuan berdasarkan tingkat pendidikan sebagian besar berpendidikan dasar dengan pengetahuan kurang 47,2% (33 akseptor) sebagian kecil dengan pengetahuan cukup 10% (7 akseptor). Tingkat pengetahuan berdasarkan tingkat pendapatan sebagian besar memiliki pendapatan> Rp. 695.000 dengan pengetahuan cukup 32,9% (23 akseptor), sedangkan sebagian kecil dengan pengetahuan baik 14,2% (10 akseptor).
Kesimpulan: Tingkat pengetahuan Akseptor AKDR tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Wilayah Puskesmas Karangmoncol Kabupaten Purbalingga tahun 2011 sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan kurang sebanyak 37 akseptor (52,9%).
Tingkat pengetahuan Akseptor Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Tri Wahyu Windarti. (2011). Tingkat Pengetahuan Akseptor AKDR Tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Di Wilayah Puskesmas Karangmoncol Kabupaten Purbalingga Tahun 2011. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id