Hubungan Penggunaan Metode Fungsional Oleh Kepala Ruang Dengan Kinerja Perawat Di Ruang Bedah Dahlia Rsud Dr.R Goeteng Taroenadibrata Purbalinga Tahun 2014
LatarBelakang: Manajemen keperawatan diangap sebagai proses pelaksanaan pelayanan keperawatan melalui upaya staf keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan, pengobatan dan rasa aman kepada pasien, keluarga dan masyarakat. Metode management keperawatan merupakan hal yang sangat penting dan berpengaruh dalam keefektifan kinerja perawat.
Tujuan: Mengetahui hubungan pengunaan metode fungsional oleh kepala ruang dengan kinerja perawat di ruang Bedah Dahlia RSUD dr.R Goeteng Taroenadibrata Purbalinga tahun 2014.
Metode: Desain penelitian analitik observasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian 18 perawat, dengan teknik total sampling. Instrumen menggunakan kuesioner. Uji statistic yang digunakan uji Chi-square.
Hasil: Menunjukkan bahwa dari 14 perawat yang mengunkan metode fungsional 14 (100%) memiliki kinerja yang efektif, dari 4 perawat yang tidak mengunakan 1 (25%) kinerja efektif dan 3 (75%) kinerja tidak efektif, dengan nilai p value 0,005 <α 0,05.
Kesimpulan: Ada hubungan antara pengunaan metode fungsional oleh kepala ruang dengan kinerja perawat di ruang Bedah Dahlia RSUD dr.R Goeteng Taroenadibrata bermakna secara statistik.
kinerja perawat Metode Fungsional
Tri Yudo Prasetyo. (2014). Hubungan Penggunaan Metode Fungsional Oleh Kepala Ruang Dengan Kinerja Perawat Di Ruang Bedah Dahlia Rsud Dr.R Goeteng Taroenadibrata Purbalinga Tahun 2014. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id