Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Mengenai Morning Sickness Dengan Penatalaksanaan Morning sickness Di Desa Karangsari Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara
Morning sickness merupakan hal yang fisiologis yang disebabkan karena meningkatnya kadar hormon kehamilan dan estrogen secara berlebihan. Keluhan ini merupakan hal yang fisiologis akan tetapi bila tidak segera diatasi akan menjadi hal yang patologis seperti hiperemesis gravidarum.
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan Ibu hamil mengenai morning sickness dengan penatalaksanaan morning sickness di Desa Karangsari Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara.
Metode penelitian menggunakan deskripsi korelasi, dengan teknik pengambilan sampel cross sectional. Jumlah sampel 41 ibu hamil. Metode Pengumpulan data dengan kuesioner dan analisis data menggunakan uji korelasi spearman rank. Hasil penelitian uji korelasi spearman rank dengan taraf signifikansi 0,05 diperoleh nilai p=0,001 sehingga p<0,05. Adapun variabel dependenya ialah penatalaksanaan morning sickness, sedangkan variabel independen pengetahuan ibu hamil mengenai morning sickness.
Hasil penelitian pada tingkat pengetahuan terdapat pengetahuan dengan kategori cukup yaitu 41,5%, pada penatalaksanaan dalam kategori cukup yaitu 39,0%. Hasil uji spearman rank diperoleh nilai p value sebesar 0,001dan nilai tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan nilai a (0,05) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil dengan penatalaksanaan morning sickness.
Pengetahuan morning sickness ibu hamil morning sickness penatalaksanaan morning sickness
Ari Lusiana. (2012). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Mengenai Morning Sickness Dengan Penatalaksanaan Morning sickness Di Desa Karangsari Kecamatan Punggelan Kabupaten Banjarnegara. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id