Latar Belakang : Berdasarkan studi pendahuluan yang penulis lakukan berdasarkan data BAPERMAS kabupaten Banyumas bahwa peningkatan pengguna KB implant di Puskesmas Patikraja berada diurutan kedua. Jumlah akseptor KB di Puskesmas Patikraja pada tahun 2014 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2013 akan tetapi, peserta KB implant tahun 2014 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2013 yaitu sebesar 114 akseptor.
Pembahasan : Pada akseptor baru KB implant Ny. N umur 25 tahun P1A1AH1 di wilayah kerja Puskesmas Patikraja dilakukan asuhan sesuai dengan kebutuhan ibu, akan tetapi ada kesenjangan pada pemeriksaan ano-genital yang tidak dilakukan dilahan sedangkan diteori ada pemeriksaannya. Setelah dilakukan data perkembangan selama 3 hari ibu tidak mengalami efek samping dari penggunaan KB implant.
Simpulan, saran : Pada pengkajian terdapat kesenjangan antara teori dan lahan, tetapi dalam interpretasi data, mengidentifikasi diagnosa potensial, antisipasi dan tindakan segera, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi yang penulis lakukan pada Ny. N umur 25 tahun P1A1AH1, tidak ditemukan kesenjangan antara lahan dan teori.
Penulis menyarankan kepada tenaga kesehatan di Puskesmas Patikraja tetap memberikan pelayanan yang berkualitas maksimal kepada semua pasien.
Asuhan Kebidanan Pada Akseptor Baru KB Implant
Ade Poppy Ayuni. (2015). ASUHAN KEBIDANAN PADA AKSEPTOR BARU KB IMPLANT NY. N UMUR 25 TAHUN P1A1AH1 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PATIKRAJA TAHUN 2015. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id