Penyakit skabies sebagai pengganggu dan perusak kesehatan yang tidak dapat dianggap lagi hanya sekedar penyakitnya orang miskin, karena penyakit skabies masa kini telah merebak menjadi penyakit kosmopolit yang menyerang semua tingkat sosial. Penyebab penyakit skabies sudah dikenal lebih dari 100 tahun lalu sebagai akibat infestasi tungau yang dinamakan Acarus scabiei atau pada manusia disebut Sarcoptes scabiei. Sarcoptes scabiei termasuk filum Arthropoda, kelas Arachnida, ordo Acarina, super family Sacoptes.
Penelitian ini bertujuan umum untuk mengetahui gambaran faktor yang berkaitan dengan kejadian skabies di Pondok Pesantren An- Nur Kec. Kedung Banteng. Sedangkan tujuan khususnya yaitu mengidentifikasi gambaran faktor yang berkaitan dengan kejadian skabies berdasarkan pengetahuan dan kebersihan diri.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sempel yang digunakan yaitu accidental sampling dengan jumlah sampel 37 responden dari data primer. Analisis data menggunakan univariat.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa semua variabel menyatakan baik terhadap faktor yang berkaitan dengan skabies berdasarkan pengetahuan (56,8%) dan berdasarkan kebersihan diri (54,1%).
skabies pengetahuan kebersihan diri
Afan Setiaji. (2014). Gambaran Faktor yang Berkaitan dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren An-Nur Kec. Kedung Banteng. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id