Latar belakang: Di indonesia remaja putri saat menarche bervariasi antara 10-16 tahun dan rata-rata menarche 12,5 tahun. Terjadinya menarche dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain faktor suku, genetik, sosial, ekonomi, dan lain-lain. Dari 149 siswi di SMP Negeri 2 Bantarkawung 52% belum mengalami menstruasi, dan sebagian besar belum mengetahui tentang menarche.
Tujuan : Untuk mengetahui pengetahuan remaja putri tentang menarche di SMP Negeri 2 Bantarkawung Kabupaten Brebes Tahun 2011.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survey, teknik pengumpulan data menggunakan data primer yaitu dengan cara pengisian kuesioner dimana teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebesar 77 responden.
Hasil : Penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan remaja putri SMP Negeri 2 Bantarkawung tahun 2011 tentang pengetahuan menarche adalah sebanyak 55 remaja putri (71,4%) berpengetahuan cukup, 12 remaja putri (15,6%) berpengetahuan baik, 9 remaja putri (11,7%) berpengetahuan kurang, dan 1 remaja putri (1,3%) berpengetahuan buruk.
Kesimpulan : Sebagian besar remaja putri di SMP Negeri 2 Bantarkawung mempunyai pengetahuan yang cukup tentang menarche.
pengetahuan Remaja Putri Menarche
Ida Fitriani. (2011). Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Tentang Menarche Di Smp Negeri 2 Bantarkawung Kabupaten Brebes Tahun 2011. (Digital collection of academic papers, undergraduate thesis & research). Retrieved from https://repository.shb.ac.id